BIMTEK “LEGALITAS USAHA DAN PRODUK” DALAM RANGKAIAN KEGIATAN SEMANIS TANI 2023, GUNA BANTU PELAKU USAHA PAHAMI IZIN USAHA

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.

Jurusan Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Jember (Polije) kembali menggelar bimbingan teknis (bimtek) mengenai Legalitas Usaha dan Produk, pada Senin (04/9). Kegiatan yang dilakukan di Gedung Teknik Produksi Benih (TPB) Polije secara daring tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Seminar Nasional dan Bimbingan Teknis Pertanian (SEMANIS TANI) 2023.

Pada kegiatan ini dibahas materi mengenai cara mengurus legalitas usaha dan produk yang bertujuan untuk membantu para pelaku usaha khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam mengurus perizinan.

Menurut Anton Widodo H. M., SE., MA., yang merupakan Analis Bimbingan Usaha, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, kegiatan ini sangat luar biasa karena memberikan bimbingan terkait izin usaha dan izin edar.

“Memang perlu kolaborasi antara dinas koperasi dengan pihak akademisi untuk mendorong pelaku UMKM yang jumlahnya sangat besar untuk bisa lebih naik kelas. Terlebih sekarang mahasiswa juga perlu didorong untuk memiliki usaha dan perlu ditumbuhkan jiwa entrepreneur-nya,” tutur Anton Widodo H. M., SE., MA.

Pada kesempatan ini, Anton Widodo H. M., SE., MA., juga menyampaikan dalam materinya jika memiliki usaha harus dilengkapi dengan izin usaha dengan sistem OSS (Online Single Submission) yang merupakan Lembaga untuk memberi izin usaha terintegrasi.

“Kami memberikan materi tentang perizinan berusaha. Seorang pengusaha perlu memiliki izin usaha yang seperti NIB, P-IRT, serta izin edar,” lanjut Anton Widodo H. M., SE., MA.

Diharapkan nantinya pengusaha-pengusaha baru khususnya mahasiswa dapat mengurus perizinan usahanya dengan lebih mudah dan cepat. Sehingga dapat meningkatkan jumlah UMKM yang ada dan dapat membuka lapangan pekerjaan.

Bagi Dian Galuh Pratita, S.P., M.Sc., yang merupakan panitia pada acara tersebut mengungkapkan jika kegiatan bimbingan teknis ini bertujuan sebagai sarana informasi bagi peserta terutama civitas akademika.

“Tujuan dari bimbingan teknis ini merupakan sarana memberi informasi serta memberikan bimbingan dari pemateri yang kompeten, sehingga dapat meningkatkan kapabilitas dari peserta terkait teknis-teknis di bidang pertanian yang kekinian,” tutup Dian Galuh Pratita, S.P., M.Sc.