Senat Sekolah Vokasi UGM mengunjungi Politeknik Negeri Jember (Polije) pada Rabu (8/11). Kunjungan tersebut bertujuan untuk studi banding mengenai pengelolaan teaching factory (Tefa) yang dimiliki oleh Polije. Senat Sekolah Vokasi UGM mengunjungi Tefa Bakery and Coffee milik Polije untuk melihat bagaimana proses produksi roti sekaligus pengelolaan pada Tefa tersebut.
Perwakilan Senat Sekolah Vokasi UGM yang diwakili sebanyak enam orang disambut langsung oleh Direktur Polije, Saiful Anwar, S.TP., MP. Pada sambutannya, Direktur Polije menyampaikan bahwa Polije sangat terbuka dengan kunjungan yang dilakukan Senat Sekolah Vokasi UGM.
Menurut Direktur Polije, dalam pengembangan Tefa di Polije merupakan hasil inovasi serta research para dosen. Produk inovatif dari masing-masing Tefa juga merupakan dari hasil kegiatan para mahasiswa Polije.
“Seperti pada Tefa Bakery and Coffee yang banyak diminati maka kita scale up sehingga memiliki produk-produk inovatif yang berskala besar. Adanya daya topang dan percepatan pada Tefa seperti ini, sehingga Polije menarik perhatian dari Direktorat Jendral Pendidikan Vokasi serta menjadi salah satu keunggulan dari Polije,” jelas Direktur Polije.
Selain itu, Direktur Polije juga menjelaskan dengan adanya pengelolaan Tefa yang ada di Polije saat ini, menjadi salah satu potensi besar untuk dapat menopang Polije dalam hal bermigrasi dari satker BLU menjadi satker PTNBH.
Bagi Dr. Fahmi Radhi, M.B.A., kunjungan dari Senat Sekolah Vokasi UGM ke Polije bertujuan untuk studi banding mengenai pengelolaan Tefa. Selain itu, pihak Senat Sekolah Vokasi UGM juga ingin mengetahui bagaimana cara pemasaran dari produk yang dihasilkan oleh Tefa.
“Kami memang sudah memproduksi beberapa produk yang siap jual, dari segi validitas, dari segi biaya, produk tersebut jauh lebih bagus dari yang ada di pasaran. Tetapi memang tidak mudah untuk masuk ke pasaran. Produk dari sekolah vokasi secara segi inovatif sangat banyak. Namun ketika sampai ke tahap hilirisasi itu merupakan hal yang tidak mudah. Hal ini yang menjadi atensi kita untuk belajar ke Polije mengenai hal tersebut,” tutur Dr. Fahmi Radhi, M.B.A.
Diharapkan dengan adanya kunjungan ini, pihak Senat Sekolah Vokasi UGM dan Polije dapat berkolaborasi untuk memajukan Tefa dan dapat mengatasi masalah hilirisasi produk dari Tefa. Sehingga di pasaran, produk dari Tefa dapat eksis dan berkembang. (hnf)