Politeknik Negeri Jember (Polije) menerima kunjungan kehormatan dari SMK Negeri 2 Probolinggo pada Rabu (6/11) di Gedung Asih Asah Asuh Polije. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dan memperluas kerja sama di bidang pendidikan vokasi, terutama dalam penerimaan mahasiswa baru, magang, serta program praktik kerja industri (prakerin) bagi siswa dan guru.
Dra. Ekowati Yuniastuti, Koordinator Bimbingan Konseling (BK) SMK Negeri 2 Probolinggo, menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan sebagai wujud apresiasi atas keterlibatan dan dukungan Polije terhadap SMKN 2 Probolinggo selama ini. Sejak tahun 2020, sebanyak 17 siswa dari SMK Negeri 2 Probolinggo telah diterima di Polije melalui berbagai jalur, yaitu SNBP, SNBT, dan jalur mandiri.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Polije atas kerja samanya selama ini, terutama kehadiran Polije dalam Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) yang selalu mendukung kami dalam memberikan informasi terkini seputar penerimaan mahasiswa baru,” kata Ekowati.
Ia juga menyampaikan harapan besar agar hubungan ini terus berlanjut, tidak hanya di bidang penerimaan mahasiswa baru tetapi juga dalam mendukung kegiatan magang dan prakerin bagi siswa dan guru SMK Negeri 2 Probolinggo.
Polije menyambut baik kunjungan ini sebagai langkah untuk memperkuat kolaborasi dalam mengembangkan pendidikan vokasi yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri. Agus Riyanto, S.E., M.Si., Kepala Bagian Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan, dan Kerjasama Polije, menjelaskan bahwa kerja sama Polije dengan SMKN 2 Probolinggo telah memberikan manfaat nyata bagi kedua belah pihak.
“Kami melihat bahwa banyak lulusan dari SMK Negeri 2 Probolinggo yang berpotensi dan telah memilih Polije sebagai tempat melanjutkan studi mereka. Beberapa di antaranya bahkan masuk ke program studi unggulan kami, seperti Teknik Energi Terbarukan dan Teknik Komputer,” ujar Agus Riyanto.
Lebih lanjut, Agus Riyanto menambahkan bahwa Polije selalu berusaha menjalin hubungan yang harmonis dengan sekolah-sekolah menengah kejuruan di berbagai wilayah, termasuk Probolinggo dan daerah lainnya di Jawa Timur serta Bali. Melalui program SMK Pusat Keunggulan (SMK PK), Polije secara aktif berperan dalam memberikan pendampingan kepada SMK dalam berbagai kegiatan seperti seminar, pelatihan, dan program magang yang ditujukan untuk meningkatkan keterampilan guru dan siswa.
“Kunjungan SMK Negeri 2 Probolinggo ini menjadi momen penting bagi kami untuk saling bertukar pandangan dan meningkatkan sinergi dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi yang relevan dengan tuntutan dunia industri,” lanjut Agus.
Menurut Agus Riyanto, Polije sangat terbuka terhadap inisiatif kunjungan dari sekolah-sekolah menengah kejuruan seperti SMK Negeri 2 Probolinggo. Selain menjadi kesempatan untuk memperkenalkan program studi dan fasilitas di Polije, kunjungan ini juga memberikan wawasan kepada calon mahasiswa tentang proses pembelajaran dan pengalaman praktik di lingkungan politeknik.
“Kami berharap dengan kerja sama ini, siswa SMK Negeri 2 Probolinggo semakin termotivasi untuk melanjutkan pendidikan vokasi di Polije. Kami juga berkomitmen untuk mendukung mereka dalam proses adaptasi dari pendidikan menengah ke perguruan tinggi agar lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja,” imbuhnya.
Melalui kunjungan ini, diharapkan hubungan antara Polije dan SMK Negeri 2 Probolinggo semakin erat, dengan tujuan bersama untuk mencetak generasi yang kompeten, adaptif, dan siap menghadapi persaingan di era industri 4.0. (hnf)