Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Mojokerto sukses menggelar kegiatan Edu Fair 2025 di Gor Mojopahit, Mojokerto. Acara yang diikuti oleh siswa-siswi SMA/MA/SMK Negeri dan Swasta se-Mojokerto Raya ini bertujuan untuk mempersiapkan pelajar kelas 12 dalam memilih jalur pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, seperti Perguruan Tinggi (PT). Salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, Politeknik Negeri Jember (Polije), turut hadir dalam gelaran ini.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kacabdindik Provinsi Wilayah Kabupaten-Kota Mojokerto, Mudianto, yang menyatakan bahwa Edu Fair 2025 digelar untuk mengenalkan siswa pada dunia perkuliahan. Harapannya, para siswa dapat menentukan pilihan masa depan, karir, dan studi lanjutan dengan lebih baik.
“Semoga anak-anak bisa mendapatkan wawasan dan berbagai informasi terpercaya mengenai arah kelanjutan studi setelah lulus dari SMA/SMK/MA. Sehingga mereka bisa mengambil keputusan yang tepat, untuk meraih cita-cita dan masa depan,” ujar Mudianto.
Mudianto juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, Edu Fair 2025 menjadi solusi alternatif bagi siswa dalam memilih perguruan tinggi yang diminati.
“Dengan demikian, diharapkan pula, kegiatan ini dapat meningkatkan jumlah keterserapan siswa yang ingin melanjutkan kuliah,” jelasnya.
Selain itu, Mudianto menambahkan bahwa Edu Fair 2025 juga membantu siswa yang sempat menunda untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Pasalnya, dalam kegiatan ini turut hadir lembaga pelatihan kerja (LPK) yang memberikan informasi tentang Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
“Lewat Edu Fair 2025, anak-anak dapat wawasan tentang RPL yang bisa menjadi pilihan bagi mereka yang menunda. Semoga event ini nantinya menjadi agenda tahunan,” pungkasnya.
Polije sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi terkemuka, turut memeriahkan acara ini. Menurut Drs. Syaiful Bachri, M.M., keikutsertaan Polije dalam Edu Fair 2025 bertujuan untuk mengenalkan lebih luas pendidikan tinggi vokasi kepada calon mahasiswa se-Mojokerto Raya.
“Kehadiran Polije diharapkan dapat memotivasi siswa-siswi untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di daerah Mojokerto Raya,” ujar Syaiful Bachri.
Edu Fair 2025 tidak hanya menjadi ajang informasi bagi siswa, tetapi juga menjadi wadah bagi perguruan tinggi dan lembaga pendidikan untuk memperkenalkan program studi dan peluang karir yang dapat dipilih oleh para pelajar. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan di dunia pendidikan tinggi dan karir di masa depan.
Acara ini pun mendapat respons positif dari berbagai pihak, termasuk sekolah-sekolah dan orang tua siswa, yang mengapresiasi upaya MGBK Mojokerto dalam memfasilitasi kebutuhan informasi pendidikan bagi generasi muda. (hnf)