Dua dosen dari Jurusan Bahasa, Komunikasi, dan Pariwisata Politeknik Negeri Jember, Vigo Dewangga, S.S., M.Pd., dan Alfi Hidayatu Miqawati, S.Pd., M.Pd., baru-baru ini mengikuti kursus internasional yang membahas inovasi terkini dalam personalisasi layanan di industri perhotelan. Acara yang diselenggarakan di tingkat internasional ini mempertemukan para profesional, akademisi, dan praktisi di bidang hospitality untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam meningkatkan pengalaman tamu melalui praktik inovatif dan pemanfaatan teknologi mutakhir.
Kursus ini menyoroti pentingnya personalisasi dalam meningkatkan kepuasan tamu di industri perhotelan. Di era digital ini, kebutuhan untuk memenuhi ekspektasi konsumen yang semakin tinggi menjadikan personalisasi sebagai faktor kunci dalam menciptakan pengalaman yang tak terlupakan. Salah satu topik utama yang dibahas adalah bagaimana mengoptimalkan data yang tersedia untuk menciptakan layanan yang lebih disesuaikan dengan preferensi individu tamu. Konsep seperti pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML) untuk personalisasi prediktif menjadi sorotan penting, dengan tujuan meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan. Selain itu, penggunaan harga dinamis dan penawaran khusus juga dibahas sebagai bagian dari strategi personalisasi yang semakin relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.
Vigo Dewangga, yang juga merupakan salah satu peserta kursus, menyampaikan antusiasmenya, “Seminar ini telah memperdalam wawasan kami tentang bagaimana sektor perhotelan dapat berkembang untuk memenuhi tuntutan zaman. Personalisasi kini bukan lagi sekadar pilihan, tetapi telah menjadi kebutuhan yang sangat penting untuk menjaga daya saing dan relevansi di pasar global. Kami belajar banyak tentang bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi tamu.”
Senada dengan itu, Alfi Hidayatu Miqawati juga berbicara tentang pentingnya personalisasi dalam konteks pendidikan dan industri.
“Konsep-konsep yang dibahas dalam kursus ini memiliki potensi besar untuk diterapkan, baik dalam praktik pendidikan maupun dalam industri perhotelan. Pengetahuan yang kami peroleh akan memungkinkan kami untuk mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk berinovasi dan berkembang di era transformasi ini. Di dunia yang semakin digital, penting bagi kami untuk terus belajar dan mengadaptasi teknologi baru agar bisa memberikan pendidikan yang relevan dan berkualitas tinggi,” ungkap Alfi.
Dalam kursus ini, peserta juga diajak untuk memahami tantangan dan peluang yang muncul seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi di industri perhotelan. Selain mendalami konsep teknologi dan personalisasi, isu etika dalam penggunaan data juga menjadi bahan diskusi yang penting. Peserta sepakat bahwa meskipun teknologi menjadi penggerak utama personalisasi, sentuhan manusia tetap menjadi elemen yang tak bisa tergantikan. Oleh karena itu, membangun hubungan yang transparan dan saling percaya antara penyedia layanan dan tamu menjadi hal yang sangat penting.
Kursus ini juga melibatkan diskusi mengenai penerapan personalisasi dalam berbagai bentuk layanan, seperti penginapan, restoran, dan layanan pariwisata lainnya, yang semuanya bergantung pada pemahaman mendalam tentang keinginan dan kebutuhan tamu. Peserta diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar ide mengenai penerapan strategi personalisasi yang dapat memperkaya pengalaman tamu dan meningkatkan loyalitas mereka terhadap layanan yang diberikan.
Partisipasi dosen Politeknik Negeri Jember dalam kursus internasional ini mencerminkan komitmen institusi untuk membuka wawasan global, serta untuk terus mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan yang relevan dengan industri yang dinamis dan terus berkembang. Dengan pemahaman yang mendalam tentang tren-tren terkini dalam industri perhotelan dan personalisasi layanan, Polije bertujuan untuk tetap berada di garis depan inovasi dan memberikan kontribusi dalam menciptakan lulusan yang siap menghadapi tantangan dunia kerja.
Melalui partisipasi ini, Politeknik Negeri Jember berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikannya dan memperkuat hubungan dengan dunia industri, serta memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya memperoleh pengetahuan teoritis tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diterapkan langsung di dunia profesional. Diharapkan, pengalaman yang diperoleh dari kursus ini dapat diterjemahkan dalam pengembangan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan industri, sehingga lulusan Polije siap untuk berkompetisi di tingkat global. (hnf)