
Politeknik Negeri Jember (Polije) kembali menjadi rujukan untuk melakukan outing class. Pada Kamis (5/12), Polije menjadi tempat rujukan bagi TK Adh-Dhuha untuk melaksanakan kegiatan edukasi interaktif di salah satu fasilitas unggulannya, Teaching Factory (Tefa) Bakery and Coffee.
Kegiatan dimulai dengan kedatangan rombongan siswa TK Adh-Dhuha yang disambut hangat oleh tim Tefa Polije. Para siswa, didampingi oleh guru dan orang tua, diajak untuk berkeliling melihat langsung proses produksi di Tefa Bakery and Coffee. Dalam tur edukatif ini, mereka diperkenalkan pada berbagai tahapan pembuatan roti dan kue, mulai dari persiapan bahan hingga produk jadi yang siap dijual.
Salah satu momen yang paling ditunggu oleh para siswa adalah praktik langsung membuat burger. Dengan bimbingan dari staf Tefa, anak-anak diberi bahan-bahan seperti roti, sayuran, daging, dan saus untuk merakit burger mereka sendiri. Suasana keceriaan tampak jelas terlihat dari antusiasme para siswa yang dengan riang gembira menyusun burger mereka sambil sesekali mencicipi bahan-bahan yang tersedia.
Mokhamad Fatoni K., S.TP., M.P., Kepala Pusat Pengembangan Usaha (PPU) Polije, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu cara Polije memaksimalkan pemanfaatan Tefa sebagai sarana pembelajaran interaktif.
“Polije memiliki berbagai Teaching Factory yang tidak hanya berfungsi sebagai unit produksi tetapi juga sebagai tempat edukasi. Kami terbuka untuk menerima kunjungan dari siswa mulai dari TK hingga SMA sederajat. Melalui kunjungan ini, kami berharap dapat memberikan pengalaman belajar yang berkesan sekaligus memperkenalkan siswa pada dunia usaha sejak dini,” jelasnya.
Menurut Fatoni, kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi para siswa tetapi juga mendukung terciptanya pembelajaran holistik yang menggabungkan teori dan praktik. Ia menambahkan bahwa Tefa Bakery and Coffee merupakan salah satu dari sekian banyak fasilitas unggulan yang dimiliki Polije untuk mendukung program edukasi masyarakat.
Kegiatan outing class ini tidak hanya memberikan pengalaman belajar tetapi juga membangun kreativitas dan rasa percaya diri para siswa. Guru pendamping dari TK Adh-Dhuha menyatakan bahwa kunjungan ini memberikan banyak manfaat bagi anak-anak.
Selain kegiatan praktik, siswa juga diajak untuk memahami pentingnya kebersihan dalam proses produksi makanan. Hal ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran tentang kebersihan dan kesehatan sejak usia dini.
Kegiatan outing class ini diakhiri dengan sesi foto bersama di depan Tefa Bakery and Coffee sebagai kenang-kenangan. TK Adh-Dhuha juga menyerahkan plakat apresiasi kepada pihak Polije sebagai bentuk penghargaan atas pengalaman belajar yang luar biasa ini.
Para siswa pulang dengan wajah ceria sambil membawa burger hasil karya mereka sendiri. Tidak hanya menjadi ajang rekreasi edukatif, kegiatan ini juga memberikan kenangan manis yang tak terlupakan bagi mereka.
Polije melalui Tefa-nya terus membuktikan diri sebagai institusi pendidikan vokasi yang inovatif dan ramah untuk semua kalangan. Dengan menyediakan fasilitas yang mendukung pembelajaran berbasis praktik, Polije siap menjadi mitra bagi lembaga pendidikan lain dalam menciptakan pengalaman belajar yang inspiratif. (hnf)